Cari Blog Ini

Skala Yaumil Mimi

Bagian Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia bersama Unit Kerja Pedia¬tri Sosial Ikatan Dokter Anak Indonesia menyusun skema praktis Perkembangan Mental anak Balita yang disebut: SKALA YAUMIL MIMI
PERKEMBANGAN MENTAL

GERAKAN-GERAKAN KASAR & HALUS, EMOSI, SOSIAL, PERILAKU, BICARA

Perkembangan anak balita
- sangat penting sebagai dasar untuk perkembangan selanjut¬nya yakni prasekolah, sekolah, akil balik dan remaja
- untuk perkembangan yang baik dibutuhkan:
1) kesehatan & gizi yang baik daripada ibu hamil, bayi dan anak prasekolah
2) stimulasi/rangsangan yang cukup dalam kualitas dan kuantitas
- keluarga dan KIA-KB mempunyai peran yang penting dalam pembinaan fisik, mental sosial anak balita

a. Dari lahir sampai 3 bulan:
- belajar mengangkat kepala
- belajar mengikuti obyek dengan matanya
- melihat kemuka orang dengan tersenyum
- bereaksi terhadap suara/bunyi
- mengenal ibunya dengan penglih&tan, penciuman, pende¬ngaran, dan kontak.
- menahan barang yang dipegangnya
- mengoceh spontan atau bereaksi dengan mengoceh

b. Dari 3 sampai 6 bulan:
- mengangkat kepala 90 derajat dan mengangkat dada de¬ngan bertopang tangan
- mulai belajar meraih benda-benda yang ada dalam jang• kauannya atau diluar jangkauannya
- menaruh benda-benda di mulutnya
- berusaha memperluas lapangan pandangan
- tertawa den menjerit karena gembira bila diajak bermain - mulai berusaha mencari benda-benda yang hilang

c. Dari 6 – 9 bulan
- dapat duduk tanpa dibantu
- dapat tengkurep iian berbalik sendiri
- dapat merangkak meraih benda atau mendekati seseorang
- memindahkan benda dad satu tangan ke tangan yang lain
- memegang benda kecil dengan ibu jari dan jari telunjuk
- bergembira dengan melempar benda-benda
- mengeluarkan kata-kata yang tanpa arti
- mengenal muka anggota-anggota keluraga dan takut kepada orang asing/lain
- mulai berpartisipasi dalam permainan tepuk tangan,dan sem¬bunyi-sembunyian

d. Dari 9 -12 bulan
- dapat berdiri sendiri tanpa dibantu
- dapat berjalan dengan dituntun menirukan suara
- mengulang bunyi yang didengarnya
- belajar menyatakan satu atau dua kata mengerti perintah sederhana atau larangan
- memperlihatkan minat yang besar dalam mengeksplorasi se¬kitarnya, ingin menyentuh apa saja dan memasukkan benda¬benda ke mulutnya
- berpartisipasi dalam permainan

e. Dari 18-24 bulan
- naik turun tangga
- menyusun 6 kotak menunjuk mata dan hidungnya menyusun dua kata
- belajar makan sendiri
- menggambar garis di kertas atau pasir
- mulai belajar mengontrol buang air besar dan buang air kecil/kencing
- menaruh minat kepada apa yang dikerjakan oleh orang-orang yang lebih besar
- memperlihatkan minat kepada anak lain dan bertnain-main dengan mereka

f. Dari 2 sampai 3 tahun:
- belajar meloncat, memanjat, melompat dengan satu kaki
- jembatan dengan 3 kotak
- mampu menyusun kalimat
- mempergunakan kata-kata saya, bertanya, mengerti kata¬kata yang ditujukan kepadanya
- menggambar lingkaran
- bermain bersama dengan anak lain dan menyadari adanya lingkungan lain di luar keluarganya
- berjalan dan mengeksplorasi rumah serta sekeliling rumah
- menyusun 2 atau 3 kotak
- dapat mengatakan 5-10 kata
- memperlihatkan rasa cemburu dan rasa bersaing

g. Dari 3 sampai 4 tahun:
- berjalan-jalan sendiri mengunjungi tetangga berjalan pada jari kaki
- belajar berpakaian dan membuka pakaian sendiri menggambar garis silang
- menggambar orang hanya kepala dan badan mengenal 2 atau 3 warna
- bicara dengan baik
- menyebut namanya, jenis kelamin dan umurnya banyak bertanya
- bertanya bagaimana anak dilahirkan
- mengenal sisi atas, sisi bawah, sisi muka, sisi belakang mendengarkan cerita-cerita
- bermain dengan anak lain
- menunjukkan rasa sayang kepada saudara-saudaranya
- dapat melaksanakan tugas-tugas sederhana

h. Dari 4 sampai 5 tahun:
- melompat dan menari
- menggambar orang terdiri dari kepala, lengan, badan - menggambar segi empat dan segi tiga
- pandai bicara
- dapat menghitung jari-jarinya
- dapat menyebut hari-had dalam seminggu
- mendengar dan mengulang hal-hal penting dan cerita - minat kepada kata baru dan artinya
- memprotes bila dilarang apa yang diingininya - mengenat 4 wama
- memperkirakan bentuk dan besarnya benda, membedakan besar dan kecil
- menaruh minat kepada aktivitas orang dewasa

Pendidikan/stimulasi yang perlu diberikan
- akademik sederhana; pengenalan ruang, bentuk, wama, per¬siapan berhitung
- pendidikan alam sekitar, sosialisasi, mengenal tingkungan masyarakat
- bermain bebas untuk mengembangkan fantasi dan memper¬kaya pengalaman
- menyanyi, menggambar
- bahasa: bercakap-cakap, membaca gambar, bercerita, meng¬ucapkan syair sederhana
- melatih daya ingat dengan antara lain bermain jualan, me¬nyampaikan berita
- menggambar
- membuat permainan dari kertas
- bermain musik
- mengenal tugas, larangan-larangan
- aktivitas sehari-hari (makan sendiri, minum sendiri, kontrol buang air besar, kontrol buang air kecil)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Arsip

0-Asuhan Kebidanan (Dokumen Word-doc) 0-KTI Full Keperawatan (Dokumen Word-doc) Anak Anatomi dan Fisiologi aneh lucu unik menarik Antenatal Care (ANC) Artikel Bahasa Inggris Asuhan Kebidanan Asuhan Keperawatan Komunitas Asuransi Kesehatan Berita Hiburan Berita Terkini Kesehatan Berita Tips Twitter Celeb contoh Daftar Pustaka Contoh KTI Contoh KTI Kebidanan Farmakologi (Farmasi) Gadar-kegawatdaruratan Gizi Handphone Hirschsprung Hukum Kesehatan Humor Segar (Selingan) Imunisasi Info Lowongan Kerja Kesehatan Intranatal Care (INC) Jiwa-Psikiatri kamus medis kesehatan online Kebidanan Fisiologis Kebidanan Patologis Keluarga Berencana (KB) Keperawatan Gerontology Kesehatan Anak (UMUM) Kesehatan Bayi (untuk UMUM) Kesehatan Haji Kesehatan Ibu Hamil (untuk UMUM) Kesehatan Ibu Menyusui (untuk UMUM) Kesehatan Pria (untuk UMUM) Kesehatan Remaja Kesehatan Reproduksi (Kespro) Kesehatan Wanita (untuk UMUM) Koleksi Skripsi Umum Konsep Dasar KTI D-3 Kebidanan KTI Skripsi Keperawatan kumpulan askep Laboratorium Lain-lain Makalah Keperawatan Kebidanan Managemen Kesehatan Mikrobiologi Motivasi Diri Napza dan zat Adiktif Neonatus dan Bayi News Penyakit Menular potensi KLB Penyakit Menular Seksual (PMS) Postnatal Care (PNC) Protap-SOP Psikologi-Psikiater (UMUM) Reformasi Kesehatan Sanitasi (Penyehatan Lingkungan) Satuan Acara Penyuluhan (SAP) Sistem Endokrin Sistem Immunologi Sistem Indera Sistem Integumen Sistem Kardiovaskuler Sistem Muskuloskeletal Sistem Neurologis Sistem Pencernaan Sistem Perkemihan Sistem Pernafasan Surveilans Penyakit Teknologi Tips dan Tricks Seks Tips Facebook Tips Karya Tulis Ilmiah (KTI) Tips Kecantikan Tips Kesehatan Umum Tokoh Kesehatan Tutorial Blogging Youtuber