Cari Blog Ini

Tampilkan postingan dengan label Berita Terkini Kesehatan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Berita Terkini Kesehatan. Tampilkan semua postingan

Pendaftaran TKHI Depkes 2011

Kementrian Kesehatan RI telah membuka pendaftaran Tenaga Kesehatan Haji Indonesia TKHI tahun 2011
  • Berkas Apa Saja yang harus dikirimkan sebagai Kelengkapan Persyaratan Registrasi Rekrutmen TKHI/PPIH 2011 ?
    Berkas Registrasi yang harus dikirimkan sebagai Kelengkapan Persyaratan Registrasi Rekrutmen TKHI/PPIH 2011

    1. Print out registrasi online bagi PNS dan Swasta di daerah diketahui oleh kepala unit kerja dan mendapat rekomendasi dari dinkes propinsi/kab/kota. Untuk PNS Pusat, Kementerian/ Lembaga lain, UPT Pusat, TNI/POLRI diketahui oleh Kepala Unit Kerja masing-masing
    2. Fotokopi KTP (Kartu Tanda Penduduk)
    3. Fotokopi Ijazah pendidikan sesuai peminatan bidang tugas yang dilegalisir oleh kepala bagian kepegawaian/ Kepala Bagian Tata Usaha.
    4. Fotokopi SK terakhir yang dilegalisir oleh kepala bagian kepegawaian/ kepala bagian tata usaha, atau surat pernyataan melaksanakan tugas (SPMT) bagi pelamar swasta.
    5. Fotokopi Sertifikat seperti ACLS, ATLS, ATCLS, GELS, BCLS, BTLS BTCLS, Emergency Nursing atau PPGD yang dilegalisir oleh kepala bagian kepegawaian/ kepala bagian tata usaha.
    6. Fotokopi Surat Tanda Register (STR) dan SIP yang masih berlaku bagi tenaga dokter.
    7. Fotokopi surat keterangan praktek SIKP dan SIB yang masih berlaku bagi tenaga perawat
    8. Surat keterangan sehat dari tim pemeriksa kesehatan Puskesmas atau rumah sakit pemerintah.
    9. Surat rekomendasi dari instansi (formulir 1)
    10. Surat keterangan tidak hamil bagi petugas wanita (formulir 2).
    11. Surat izin tertulis dari suami/orang tua/wali bagi petugas wanita (formulir 3).
    12. Surat pernyataan tidak memahrami/dimahrami (formulir 4).
    13. Surat pernyataan bersedia ditempatkan sesuai kebutuhan saat operasional (formulir 5).

  • Kemana Harus Dikirimkan Berkas Registrasi ?
    Pengiriman Berkas Lamaran Rekrutmen :
    Calon petugas TKHI yang berasal dari daerah (PNS) harus mendapat rekomendasi dari DINKES KAB/KOTA atau PROPINSI, kemudian kelengkapan berkas dokumen dikirim ke DINAS KESEHATAN PROPINSI sesuai wilayah kerjanya, untuk dilakukan verifikasi kelengkapan dan keabsahan dokumen.
    Calon petugas PPIH yang berasal dari daerah (PNS) harus mendapat rekomendasi dari DINKES KAB/KOTA atau PROPINSI, kemudian kelengkapan berkas dokumen dikirim ke Pusat melalui KOTAK POS PO.BOX REKRUTMEN PKHI JKTM 12700 untuk dilakukan verifikasi kelengkapan dan keabsahan dokumen.
    Calon petugas (TKHI/PPIH) berasal dari SWASTA harus mendapat rekomendasi dari DINKES KAB/KOTA atau PROPINSI, kemudian kelengkapan berkas dokumen dikirim ke Pusat melalui KOTAK POS PO.BOX REKRUTMEN PKHI JKTM 12700 untuk dilakukan verifikasi kelengkapan dan keabsahan dokumen.

  • Kapan Batas Registrasi Online dan Batas Pengiriman Berkas Registrasi Rekrutmen TKHI/PPIH 2011?
    Registrasi Online dibuka selama 15 Februari s.d 15 Maret 2011 Penerimaan Berkas Registrasi maksimal s.d 30 Maret 2011 di pusat ataupun di daerah.
    Berkas yang datang setelah tanggal 30 Maret 2011 tidak akan diproses

  • Apakah Penting Memperhatikan Kelengkapan Materai, Tanda Tangan dan Legalisir Atasan ?
    Kelengkapan Tanda Tangan, Materai dan Legalisir Atasan pada dokumen persyaratan registrasi sangat menentukan kelulusan administratif berkas

  • Apakah data yang masuk melalui Registrasi Online sudah pasti diproses dalam tahapan seleksi ?
    Data Registrasi Online yang akan diproses adalah yang sesuai dengan berkas registrasi yang diterima. Walaupun sudah ada data registrasi,
    Jika pelamar tidak mengirimkan berkas atau terlambat diterima oleh panitia, maka data tidak akan diproses.

  • Bagaimana cara melakukan perubahan data registrasi ?
    Data Registrasi tidak dapat diperbaharui, oleh karena itu pastikan data yang anda isikan sudah tepat dan benar!

  • Jika pelamar telah dinyatakan dalam status 'Dokumen Tidak Lengkap' apakah bisa diproses ulang berkas tambahannya?
    Berkas yang sudah diverifikasi dan dinyatakan sudah dalam status 'Dokumen Tidak Lengkap', tidak dapat diganggu gugat statusnya meskipun pelamar mengirimkan kembali berkas permohonan yang sudah dilengkapi kekurangannya.
Baca Selengkapnya - Pendaftaran TKHI Depkes 2011

Semua Ingin Cantik, Belanja Perawatan Kalahkan Belanja Makan


Terapi  baru untuk perawatan kecantikan terus diburu konsumen. Setiap kali muncul alat atau penanganan terbaru mulai menghilangkan noda wajah, menghaluskan kulit, dan mempercantik paras secara keseluruhan selalu menjadi magnet orang untuk selalu mencoba. Tak pelak lagi klinik kecantikan dan estetika terus bertaburan, dan tak pernah sepi.
Fenomena inilah  mungkin yang membuat pertumbuhan total belanja rumah tangga sepanjang 2010 ternyata 20%  berasal dari belanja perawatan pribadi . Baru kemudian diikuti belanja minuman 18% dan makanan 16%. Hasil Survei Perilaku Belanja Rumah Tangga AC Nielsen Indonesia 2010 menunjukkan belanja perawatan pribadi terdongkrak iklan bersifat masif di berbagai media serta tren fashion. Iklan dan promosi tersebut yang mempengaruhi cara pandang mengenai penampilan baik pada masyarakat perkotaan maupun perdesaan.
Direktur Consumer Panel Service Nielsen Indonesia, Lim Soon Lee menuturkan,  dalam budaya urban, penampilan menunjukkan kekuatan pribadi dan dianggap berkontribusi pada keberhasilan. "Karena itu, kelas menengah ke atas bersedia membelanjakan uang lebih banyak untuk produk perawatan pribadi," kata Soon.
Selama 2010, belanja iklan tiga produk perawatan pribadi yakni produk anti-penuaan, pembersih wajah, dan lotion kecantikan tumbuh masing-masing 8, 9, dan 73 persen. "Hasil dari pencitraan perawatan tubuh lebih mengarah pada perempuan berusia 35 tahun ke atas. Namun, penyebarannya makin merata di semua kelas ekonomi bila dibandingkan survei 2007," kata Soon.
Bayangkan berapa juta rupiah yang harus mereka belanjakan  untuk 4-5 kali perawatan dalam  sebulan. Seperti dituturkan Ina (24), karyawati sebuah bank swasta,  sudah setahun ini menjadi salah satu pelanggan sebuah klinik kecantikan  setiap bulan mengeluarkan biaya antara Rp 500 ribu hingga  Rp 1 juta untuk perawatan pribadinya. "Memang lumayan mahal. Tapi ya tuntutan zaman mau gimana lagi?,” jawabnya enteng.
Hal serupa dilakukan Dewi, manajer di sebuah perusahaan. Ia menuturkan, setiap bulan paling tidak harus  mengganggar untuk  perawatan diri antara Rp 1 juta hingga Rp 1,5 juta per satu kali perawatan. “Anggaran ini bisa bertambah jika ada teknologi kecantikan terbaru," ungkapnya.
Bahkan ia mengaku pernah menghabiskan uangnya sampai Rp 20 juta hanya untuk paket pelangsingan.”Waktu itu setelah melahirkan berat badan saya naik sampai 20 kg ,” katanya.
Prilaku inilah yang  membuat klinik kecantikan terus menjamur di hampir setiap pelosok kota. Bahkan telah dilengkapi konsultasi dokter. Klinik-klinik ini pun akhirnya berlomba-lomba menawarkan pelayanan mecengangkan yang menjanjikan perubahan penampilan seseorang secara sekejap.
Seperti untuk menghilangkan jerawat. Para wanita tak perlu panik dan menunggu jerawat mengempis dan muncul noda hitam. Dengan waktu rutin antara 2 hingga 3 kali treatment dengan laser jerawat membandel itu bisa langsung hilang dan wajah tampil lebih cantik.  Helena Ritha, dari Klinik kecantikan Helena Beauty  menuturkan, dengan teknik laser dan cream oles dalam sekejap jerawat dan masalah kulit lainnya bisa langsung hilang. " teknik laser sangat digemari karena lebih aman dan efek sampingnya sangat kecil," promonya.
Dengan laser, semua bisa hilang hanya dalam hitungan menit. Tak mengherankan bila di klinik-klinik kecantikan itu menyusun daftar terapi yang panjangnya melebihi menu restoran besar. Pengencangan kulit wajah, menghilangkan bulu, pengencangan kulit tubuh, pelangsingan, mengatasi jerawat, pemancungan hidung, atau perbaikan kelopak mata, dan masih banyak lagi.
Terapi laser memberikan hasil yang lebih pasti ketimbang dengan krim oles atau obat lain yang ditaruh di permukaan kulit. “Laser relatif tanpa efek samping. Namun tetap ada aturan pasca-tindakan yang perlu dipatuhi pasien agar hasil laser maksimal. Selama proses pemulihan, pasien dilarang berada di bawah sinar matahari agar tidak terjadi infeksi pada kulit,” tuturnya.
Sebenarnya ada banyak tindakan kesehatan kecantikan lainnya selain laser yang hanya memperbaiki kelainan pada kulit dengan menggunakan panjang gelombang. Semua tindakan, menurut dokter kecantikan Ira Indriasari, tergantung kebutuhan seseorang. Sebab, semua orang pasti akan tua. Tetapi orangtua belum tentu memerlukan perawatan estetik. “Hanya bila dia merasa butuh dan penting, dia pergi mencari dokter estetik,” ujarnya. Kalau tua dan kulit keriput, seseorang merasa baik-baik saja, klinik kecantikan pun tak diperlukan.
Kebutuhan yang diciptakan agar menjadi cantik itu makin menjamur sejalan dengan banyaknya model publik seperti artis, penyanyi, dan pembawa acara yang berwajah mulus. Semua ingin cantik dan putih seperti artis ini atau bintang itu, sehingga perawatan estetik pun tak lagi memandang umur. Padahal untuk satu kali treatment laser di Helena House Beauty ini anda harus mengeluarkan biaya antara Rp 300-500 ribu. " Jika ingin hasil cepat dalam beberapa hari Anda akan dikenakan biaya sebesar Rp 1 juta- 1,5 juta per treatment," katanya.
 
Drama Turki
Menanggapi fenomena ini,  Bagong Suyanto, sosiolog  Universitas Airlangga mengatakan  dengan adanya data ini menunjukkan adanya fenomena Drama Turki yang sedang terjadi pada masyarakat karena mereka berusaha mengejar kecantikan itu seperti lomba tanpa garis akhir. “ Dalam ilmu Sosiologi Drama Turki berarti seseorang yang selalu ingin tampil sempurna di hadapan orang lain layaknya bermain drama,” ujarnya.
Apalagi saat ini, keinginan bersolek tidak hanya dilakukan oleh perempuan saja tapi juga oleh laki-laki. “ Laki-laki metrosexual biaya perawatan dirinya tak kalah mahal dari perempuan,” paparnya.
Selain itu,  masyarakat  saat  ini telah menjadi korban industri kapitalis modern. “Media membentuk pencitraan bahwa kecantikan itu ukurannya seperti ini, kalau tidak begini berarti tampilanmu belum sempurna,” terangnya.
Sehingga, menurut Bagong, banyak masyarakat yang menjadi korban dari mode. “ Mengeluarkan uang jutaan rupiah, hanya agar bisa tampil sempurna seperti apa yang mereka lihat di televisi,” imbuhnya.
Pepatah umur boleh tua tapi jiwa harus tetap muda, sepertinya memang tak salah adanya, karena untuk mendapatkan kecantikan yang selamanya dibutuhkan biaya yang tidak murah. Peralatan bertambah canggih, klinik makin banyak, dokter juga tak kehabisan stok, toh pasien tetap tak pernah puas memburu kecantikan.*

Oleh: Nirmala Ali
sumber: http://www.surabayapost.co.id/
Baca Selengkapnya - Semua Ingin Cantik, Belanja Perawatan Kalahkan Belanja Makan

Jajanan anak sekolah akan dilegalisasi

(Istimewa)
Untuk meminimalisir terjadinya keracunan di kalangan siswa SD, Dinas Kesehatan (Dinkes) Medan akan memberlakukan legalisasi terhadap seluruh pedagang jajanan anak sekolah (JAS) di Medan.

Kepala Dinas Kesehatan Medan, Edwin Effendi, mengatakan legalisasi yang dimaksud yakni dengan mendaftarkan jajanan yang diperjualbelikan di sekolah. Dalam hal ini, pihak sekolah yang berkompeten dalam melakukan pendataan.

“BBPOM, Dinas Pendidikan juga terlibat dalam hal ini dan masing-masing pihak bekerja sesuai dengan tupoksinya,” katanya.

Sebagai pelayanan kesehatan, Dinkes berperan melakukan pembinaan terhadap seluruh pedagang jajanan anak sekolah, pembekalan seperti apa pengelolaan jajanan sehat dan penyuluhan akan pentingnya jajanan sekolah sehat dan higienis.

“Semua jenis makanan maupun bahan-bahan yang digunakan harus di data. Kemudian, pihak sekolah juga harus koordinasi dengan kita,” ungkapnya.

Edwin menjelaskan, bila dibutuhkan, pemeriksaan laboratorium dapat difasilitasi pihak sekolah atau Dinas Pendidikan untuk para pedagang dalam untuk memeriksakan bahan makanan yang diperjualbelikan di kantin sekolah atau pun di area sekolah agar diperiksa oleh Balai Besar Pengawas Obat dan Makan (BBPOM).

Edwin menuturkan, jika hal itu sudah dilakukan, maka pedagang tidak dibenarkan menjual dagangan lainnya di luar yang sudah terdaftar. Jika ditemukannya hal seperti ini, maka sanksi akan diberikan. Apalagi, dalam temuan itu menyebabkan jatuhnya korban.

“Ini sudah dinamakan pidana karena menyebabkan jatuhnya korban. Kita akan melakukan pengawasan secara extra untuk ini. Agar kejadian yang lalu tidak terulang kembali,” tandasnya.

sumber: http://www.waspada.co.id/

Editor: SATRIADI TANJUNG
(dat01/wol)
MEDAN - 
INDRA WIDYASTUTI
Reporter-in-training
WASPADA ONLINE
Baca Selengkapnya - Jajanan anak sekolah akan dilegalisasi

Berhenti Ngorok Punya Manfaat Hebat untuk Pria


Gangguan mendengkur atau ngorok dialami sekitar 40 persen laki-laki dan 25 persen perempuan. Kebiasaan ngorok ini sebenarnya bisa dihentikan dan pria yang bisa melakukannya akan mendapaat kesehatan seks yang bagus.

Orang yang mendengkur biasanya akan mengeluarkan suara serak, mendesis dan mendengus saat bernapas selama tidur. Gangguan tidur ini dilaporkan banyak merusak kehidupan seksual pria serta kesulitan melakukan foreplay.

Peneliti mengungkapkan bahwa pria yang berhenti mendengkur punya manfaat bagus yakni bisa membantu kehidupan seksualnya karena meningkatkan kekuatan ereksi.

"Semua jaringan di tubuh butuh oksigen agar bisa menjadi sehat dan jaringan penis termasuk salah satu yang sangat sensitif. Ketika seseorang mendengkur maka kondisi ini akan merampas oksigen yang dibutuhkan oleh penis," ujar Dr J. Stephen Jones, MD, FACS seorang urologis dari Cleveland Clinic, seperti dikutip dari Menshealth Senin (31/1/2011).

Kurangnya asupan oksigen yang diterima akan membuat tubuh menjadi tidak sehat yang salah satunya mempengaruhi kemampuan ereksi seseorang. Karena itu jika seseorang bisa menghentikan gangguan tidur ini, maka ia akan mampu meningkatkan kemampuan ereksinya.

Ada beberapa yang bisa dilakukan untuk menghentikan kebiasaan mendengkur ini yaitu:

1. Tidur menyamping
Orang akan cenderung mendengkur ketika tidur telentang (kepala menghadap atas), sedangkan tidur tengkurap (kepala menghadap bawah) akan membuat leher dan napas tersiksa selama tidur. Cobalah untuk tidur menyamping untuk menghentikan gangguan tidur ini.

2. Kurangi berat badan
Kelebihan berat badan terutama di bagian leher akan memberikan tekanan pada sistem pernapasan. Kondisi ini menyebabkan seseorang mendengkur saat tidur.

3. Hindari alkohol dan obat tidur
Alkohol dan obat tidur dapat menekan sistem saraf pusat serta relaksasi otot-otot leher dan rahang yang membuat orang lebih mungkin mendengkur. Kedua zat ini juga dikenal menyebabkan gangguan tidur sleep apnea, yaitu kondisi berbahaya yang dikaitkan dengan penyakit jantung.

4. Meninggikan kepala
Tidur dengan kepala ditinggikan mungkin akan melepaskan beberapa tekanan pada sistem pernapasan, sehingga bernapas terasa lebih mudah. Angkat kepala tempat tidur dengan menempatkan balok kayu di bawah tempat tidur atau menopang tubuh bagian atas dengan bantal (bukan hanya kepala, karena itu justru bisa menghambat pernapasan).

5. Berhenti merokok
Merokok dapat membahayakan sistem pernapasan yang akhirnya dapat membuat orang mendengkur.

(bdh/bdh) Sumber: Vera Farah Bararah - detikSurabaya http://surabaya.detik.com/

Selanjutnya klik disini: BERI-BERI.com: Berhenti Ngorok Punya Manfaat Hebat untuk Pria
dapatkan kti kebidananKLIK DISINI
Baca Selengkapnya - Berhenti Ngorok Punya Manfaat Hebat untuk Pria

Zaitun, Si Emas Cair yang Menyehatkan

SUDAHKAH anda pernah mencoba merasakan manfaat dari minyak zaitun untuk kesehatan. Jika belum anda patut mencoba menjadikan minyak zaitun sebagai alternatif menjaga kesehatan dan juga mengatasi berbagai ragam penyakit.
Akhir-akhir banyak kita baca di berbagai media tentang kesembuhan orang-orang yang menderita penyakit dengan mengkomsumsi minyak zaitun secara teratur.
Untuk kita di kota ini misalnya memang agak susah mendapatkan minyak zaitun yang benar-benar asli. Produk yang ada di pasar swalayan rata-rata diimpor dari negara lain seperti Italia dan Spanyol dengan harga yang kurang bersahabat dengan kantong, namun melihat mutu dan khasiatnya untuk kesehatan secara keseluruhan harga tak lagi menjadi hitungan.
Adapun manfaat dari minyak zaitun ini sudah banyak kita dengar karena di dalam kaidah kitab agama banyak disebutkan tentang ragam manfaat zaitun dan hal ini sudah menjadi budaya dari orang-orang dahulu guna diterapkan dalam menjaga kesehatannya.
Daya yang dikandung minyak zaitun telah lama dikenal orang. Catatan sejarah pertama yang mencantumkan minyak zaitun kiranya dibuat oleh Homer, penyair Yunani Kuno yang menyebut minyak zaitun sebagai "emas cair" dalam karya sastranya Odyssey.
Minyak zaitun telah berperan sebagai promosi kesehatan yang paling diandalkan, juga telah diterima oleh kalangan luas. Fenomena pemasaran yang sukses bukan karena pengaruh kemasannya, melainkan memang benar ia mengandung nilai gizi tinggi dalam penggunaannya
Adapun bagi kita di Indonesia bisa menerapkan kekhasiatan zaitun ini dalam kehidupan sehari-hari secara hemat karena peruntukan khasiat zaitun ini berfungsi ganda sehingga bisa menghemat pengeluaran kita di tengah kondisi ekonomi yang saat ini sedang morat marit.
Minyak Zaitun selain umumnya digunakan untuk kesehatan, ternyata masih sangat banyak kegunaan yang berharga lainnya disamping hanya sekedar menjaga kesehatan, bukan saja menghemat uang, juga bisa memberikan kemudahan bagi kehidupan keluarga kita.
Sudah umum kita ketahui dari literatur yang kita baca baik di segala penelitian para ilmuwan bahwa secara medis zaitun memang benar-benar multi khasiat. Studi penelitian mengenai nilai gizi minyak zaitun sudah sangat banyak, U.S.Food and Drug Administration (FDA) mengkonfirmasi bahwa setiap hari mengkonsumsi 23 gram minyak zaitun, secara efektif dapat mengurangi insiden penyakit jantung, juga bisa mengatur metabolisme tubuh, mengurangi pengentalan darah serta mengurangi resiko timbulnya tumor.
Harga minyak zaitun tinggi karena pengolahan yang benar sehingga bisa mempertahankan lebih banyak gizi. Buah zaitun yang diolah melalui perasan dingin pertama menghasilkan minyak zaitun dengan kemurnian extra tinggi (extra virgin olive oil), aroma harumnya paling kental, melalui perasan dingin kedua menghasilkan minyak zaitun dengan kemurnian tinggi (virgin olive oil). Minyak zaitun yang beredar di pasaran adalah bertaraf umum (regular olive oil) atau taraf murni (pure olive oil). Ini adalah hasil olahan denga ekstraksi dan penyaringan kimia, sehingga kadar aroma dan gizinya agak kurang.
Minyak zaitun dengan kualitas terbaik adalah minyak zaitun Extra Virgin, yaitu minyak yang dihasilkan dari buah zaitun berkualitas nomor wahid dan diperoleh dari perasan Cold Pressed Oil (perasan dingin) tanpa menggunakan pelarut organik sebagai pelarut untuk menarik minyaknya. Hanya boleh memiliki keasaman alami kurang dari 1 persen. Rasa buahnya kuat dan sangat baik untuk dipergunakan untuk meracik salad. Minyak ini kaya akan kandungan polifenol yang berfungsi sebagai antioksidan, terutama bila tidak terurai karena sentuhan panas pada pemerasan dan penggunaannya.
Minyak zaitun, yang diperoleh dari ektrasi buahnya berfungsi melindungi sistem pencernaan. Jika dioleskan pada bagian luar, minyak zaitun bisa melembabkan kulit dan berfungsi sebagai penghantar bagi minyak-minyak penting lainnya. Jika dipakai sebagai minyak goreng atau suplemen makanan, minyak zaitun dapat menjaga jantung dan pembuluh arteri tetap lentur. Konsumsi minyak zaitun secara teratur terbukti menghindari penimbunan kolesterol di pembuluh arteri.
Seperti yang pernah dilansir Reuters, disebutkan orang yang mengonsumsi minyak zaitun secara teratur dapat terhindar dari bahaya kanker. Hal tersebut dibuktikan melalui penelitian yang dilakukan kepada 182 orang.
Hasil penelitian menyebutkan, minyak zaitun terbukti mengurangi kadar hasil metabolik sekunder yang dapat menjadi salah satu faktor pemicu sel kanker. Oleh karenanya, para peneliti menganjurkan masyarakat Eropa untuk memasukkan minyak zaitun sebagai bagian dari diet mereka.
Setiap buah zaitun mengandung 80 persen air, 15 persen minyak, 1 persen protein, karbohidrat, dan serat. Selain itu, zaitun juga mengandung omega 9 yang erat kaitannya kolesterol. Omega 9 mampu menekan tingkat low density lipoprotein (LDL) alias kolesterol jahat dan menaikkan kadar high density lipoprotein (HDL) atau kolesterol baik. Oleh karenanya, minyak zaitun juga sangat dianjurkan dalam diet penderita kolesterol dan jantung.
Penelitian Harvard yang terbaru menyimpulkan bahwa lemak tak jenuh ganda seperti terdapat pada minyak zaitun bisa menurunkan kadar kolesterol LDL(low density lipoprotein) Dimana LDL adalah kadar kolesterol darah jahat yang dapat menimbun di dinding-dinding arteri.
Liz Applegate, Ph.D., seorang ahli kesehatan gizi dan kebugaran terkenal menulis dalam bukunya 101 Miracle Foods That Heal Your Heart, "Kaya dalam sejarah, dan lebih kaya lagi dalam manfaatnya untuk kesehatan jantung, minyak zaitun adalah raja segala minyak."
Jenis lemak yang membantu mencegah kanker payudara adalah lemak tak jenuh dalam minyak zaitun. Manfaat lain Minyak zaitun adalah untuk membuat kulit sehalus kulit bayi, menjadikan rambut menjadi lebat.
Karena berbagai manfaatnya bagi kesehatan manusia maka minyak zaitun menjadi barang berharga dan telah disebut sebagai Emas Cair.

Sumber: Oleh: Ahmad Parmonangan http://www.analisadaily.com/

Selanjutnya klik disini: BERI-BERI.com: Zaitun, Si Emas Cair yang Menyehatkan
dapatkan kti kebidananKLIK DISINI
Baca Selengkapnya - Zaitun, Si Emas Cair yang Menyehatkan

Agung Laksono: Sasaran MDGs Baru Tercapai 25 Persen

foto 
Program Tujuan Pembangunan Milenium atau Millenium Development Goals, yang masuk ke Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2005-2025, memiliki delapan tujuan. Di antaranya, pengentasan kemiskinan dan kelaparan yang ekstrim, pemerataan pendidikan dasar, persamaan gender dan pemberdayaan perempuan, mengurangi tingkat kematian anak, meningkatkan kesehatan ibu, melawan HIV AIDS, menjamin daya dukung lingkungan hidup, dan mengembangkan kemitraan global untuk pembangunan.

Dari delapan tujuan itu, Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat membaginya dalam tiga kategori. Yakni sasaran yang telah dicapai, sasaran yang menunjukkan kemajuan signifikan dan akan tercapai 2015, serta sasaran yang perlu upaya keras agar tercapai.
"Yang sudah tercapai baru 25 persen, yang kemajuannya signifikan 41,67 persen, dan yang perlu usaha keras 33 persen," kata Agung dalam pembukaan Rapat Kerja Gubernur untuk Penanggulangan AIDS dan Percepatan Pencapaian Milenium atau Millenium Development Goals (MDGs) di Museum Nasional, jakarta, Senin (31/1).
Yang termasuk dalam kategori tiga --perlu upaya keras agar tercapai-- adalah poin tentang melawan HIV AIDS. Untuk mendorong perlawanan terhadap meluasnya HIV AIDS, lanjut dia, diperlukan peningkatan penggunaan kondom pada seks berisiko, penyebaran pengetahuan secara menyeluruh tentang HIV AIDS terhadap remaja usia 15-24 tahun, peningkatan jumlah kabupaten serta kota yang mengupayakan pencegahan penularan HIV.
"Dan untuk mencapai delapan tujuan itu, terutama poin melawan HIV AIDS, diperlukan peran pemerintah, masyarakat dan sektor swasta," ujarnya.
Sumber:  TEMPO Interaktif, Jakarta
CORNILA DESYANA 
Baca Selengkapnya - Agung Laksono: Sasaran MDGs Baru Tercapai 25 Persen

Vegetarian Berisiko Alami Gangguan Otak Dini

Vegetarian Berisiko Alami Gangguan Otak Dini
TERNYATA ada risiko menjadi seorang vegetarian yakni mereka yang tidak makan daging. Menurut para dokter, Rabu (26/1), vegetarian berisiko mengalami gangguan otak dini seperti demensia dan alzheimer karena mereka kekurangan asupan Vitamin B12.

Makanan seperti ikan, kerang, daging, telur, susu adalah beberapa sumber terbesar Vitamin B-12. "Kekurangan Vitamin B-12 akan memengaruhi kapasitas kerja otak dan menyebabkan hilangnya memori progresif yang berdampak pada aktivitas sehari-hari," kata Praveen Gupta, konsultan ahli saraf di Institut Kesehatan Artemis di Gurgaon.

"Setiap bulannya, kami hampir menemui sekitar 30 pasien di bawah 40 tahun yang mengalami kehilangan memori dan masalah kesehatan lain yang disebabkan kekurangan vitamin B12. Setelah kami diagnosis dan obati, akhirnya kami meresepkan vitamin B12. Setelah meminumnya, responsnya pun cukup," jelasnya seperti dikutip dari IANS, Senin (31/1)

Gejala seperti lupa melakukan aktivitas sehari-hari, nama orang-orang terdekat, cepat emosi, panik, dan depresi, serta beberapa gejala umum dari gangguan mental. Kekurangan vitamin B12 bisa diketahui melalui didiagnosis dengan tes darah sederhana oleh dokter. (Pri/OL-06) 
 
Sumber: Penulis : prita daneswari (http://www.mediaindonesia.com/)

Selanjutnya klik disini: BERI-BERI.com: Vegetarian Berisiko Alami Gangguan Otak Dini
dapatkan kti kebidananKLIK DISINI
Baca Selengkapnya - Vegetarian Berisiko Alami Gangguan Otak Dini

Bapepam-LK siap terbitkan aturan kesehatan asuransi

 
JAKARTA. Pasca penerbitan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No 11/PMK.010/2011 tentang Kesehatan Keuangan Usaha Asuransi dan Usaha Reasuransi dengan Prinsip Syariah, Badan Pengawas Pasar Modal Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) segera mengeluarkan beberapa aturan turunannya. Ini merupakan aturan teknis yang memperjelas pelaksanaan sejumlah ketentuan di PMK tersebut.

Bersamaan dengan itu, regulator juga akan mensosialisasikan aturan itu ke pelaku industri. PMK perasuransian syariah ini merupakan aturan yang baru pertama kali keluar. Sebelumnya, Kementerian Keuangan masih menggabungkan aturan itu bersama dengan industri asuransi konvensional. Tak heran bila regulator belum memiliki aturan teknis.

Beberapa aturan teknis yang segera muncul itu antara lain tentang penghitungan solvabilitas dana tabarru alias uang hasil kontribusi peserta. Berdasarkan PMK itu, perusahaan wajib menjaga solvabilitas dana tabarru minimal 30%. Solvabilitas merupakan kemampuan perusahaan membayar klaim peserta asuransi.

Kemudian, aturan turunan mengenai tata cara menghitung modal minimal berbasis risiko. Selain itu, juga petunjuk teknis penyampaian laporan keuangan ke regulator. "Aturan turunan itu sudah ada dan segera dikeluarkan," kata Kepala Biro Perasuransian Bapepam-LK, Isa Rachmatarwata, akhir pekan lalu. Isa masih enggan membeberkan rincian aturan turunannya.

Kalangan pelaku industri telah menunggu beleid teknis tersebut. Soalnya, mereka belum memahami ketentuan baru di PMK yang baru. "Selama ini kita mengadopsi tata cara konvensional, padahal itu berbeda dengan prinsip syariah," ujar Srikandi Utami, Kepala Unit Syariah Sun Life Financial Indonesia.

Direktur Utama Asuransi Jaya Proteksi Takaful Yudha Pratama menambahkan, perusahaannya sudah menerima undangan sosialisasi PMK baru dari Bapepam-LK pada 17 Februari 2011 mendatang. Oleh karena itu, pada saat sosialisasi berlangsung, aturan teknis itu sudah terbentuk. "Seperti ketentuan penghitungan dana pencadangan sebesar 20%, kami belum mengetahui format penghitungan dan formulanya secara jelas," ungkap Yudha.
Baca Selengkapnya - Bapepam-LK siap terbitkan aturan kesehatan asuransi

Pemerintah Diminta Umumkan Susu Formula Terkontaminasi Bakteri

Written by Ledi
Monday, 31 January 2011 07:05

Kepala Dinas Kesehatan Sumatera Utara, dr Chandra Syafei SpOG, memastikan, hingga Minggu (30/1) di Sumut belum ada bayi yang menjadi korban susu formula terkontaminasi bakteri Enterobacter Sakazakii.

"Itu isu lama yang belum diungkap hingga saat ini, kalau pun memang terkontaminasi, katakan yang benar kalau itu benar dan salah kalau itu salah," harapnya.

Chandra mengaku hingga saat ini belum mendapat instruksi lebih lanjut dari Menteri Kesehatan terkait permintaan PN Jakarta Pusat untuk mengumumkan hasil penelitian Institut Pertanian Bogor (IPB) pada 2008 tentang dugaan susu terkontaminasi bakteri.

"Kita tunggu saja seperti apa nantinya," kata Chandra sembari menyarankan, agar bayi sehat ibu rumah tangga harus memberikan ASI eksklusif kepada bayinya dari 0-6 bulan dan meneruskan hingga dua tahun.

Secara terpisah, Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Sumut, Abu Bakar Siddik mendesak, sebaiknya isu susu formula terkontaminasi bakteri sesuai hasil IPB dua tahun lalu diumumkan agar mengurangi keresahan warga yang cemas terhadap dampak kesehatan terhadap pertumbuhan anak mereka saat ini.
"Susu formula ini didistribusikan secara nasional. Jadi kita imbau, diharapkan isu ini ditindaklanjuti hingga ke daerah. Pengumuman itu penting agar masyarakat dapat waspada," ujarnya.

Sekadar mengingatkan penelitian IPB itu menyebut 22,73 persen susu formula (dari 22 sampel) dan 40 persen makanan bayi (dari 15 sampel) yang dipasarkan antara bulan April hingga Juni 2006 telah terkontaminasi Enterobacter Sakazakii. Penelitian IPB itu menyebut berdasar pengujian pada bayi tikus percobaan, kontaminasi bakteri Sakazakii menghasilkan enterotoksin tahan panas yang dapat menyebabkan enteritis (peradangan saluran pencernaan), sepsis (infeksi peredaran darah) dan meningitis atau infeksi pada lapisan urat saraf tulang belakang dan otak.

Namun temuan itu meresahkan karena produk susu formula yang terkontaminasi bakteri itu tidak diumumkan ke publik.

Keresahan itu mendorong praktisi hukum, David M L Tobing pada 9 April 2008 menggugat Menteri Kesehatan, IPB dan BPOM di PN Jakpus agar mengumumkan hasil penelitian terhadap merek susu yang terkontaminasi bakteri Enterobacter Sakazakii. Gugatan itu merupakan interest pribadi selaku orang tua yang resah karena anak-anaknya meminum susu formula sejak bayi. PN Jakpus ternyata memenangkan gugatan David. Para tergugat melakukan kasasi, namun putusan MA pekan lalu menolak kasasi yang diajukan para tergugat. 

Sumber: http://www.harian-global.com/
Baca Selengkapnya - Pemerintah Diminta Umumkan Susu Formula Terkontaminasi Bakteri

Merokok sebagai Hak Asasi?

Senin, 17 Januari 2011 22:14 WIB
Baru-baru ini beberapa kelompok masyarakat mengadu ke Komnas HAM menggugat Peraturan Gubernur DKI No. 88/2010 sebagai pelanggaran HAM. Sebagaimana diketahui, Peraturan Gubernur 88 adalah Peraturan Gubernur DKI yang menyatakan bahwa di kawasan-kawasan tertentu di DKI ini orang dilarang meorkok dan dilarang pula menyediakan ruang khusus untuk merokok di dalam gedung. Bagi orang yang mau merokok, silakan merokok di luar gedung. Entah di pekarangan, halaman parkir atau di tempat lain yang tidak mempunyai hubungan ventilasi dengan bagian lain di dalam gedung. Tujuannya agar asap rokok dari para perokok tidak mencemari udara dalam gedung, dan tidak mengganggu orang lain yang tidak merokok.

Para pengadu menganggap penghapusan tempat khusus merokok di dalam gedung tersebut sebagai pelanggaran HAM. Mereka menyatakan bahwa merokok adalah bagian dari hak asasi. Tetapi Dirjen HAM Kementerian Hukum dan HAM Profesor Harkristuti Hernowo dalam sebuah seminar di awal minggu ini justru menyatakan bahwa merokok bukanlah hak asasi dan melarang orang merokok di tempat-tempat tertentu bukanlah pelanggaran HAM.

Dari sisi kesehatan diketahui bahwa merokok merupakan perbuatan yang membahayakan kesehatan dan juga menimbulkan ketagihan. Selain itu asap rokok juga dapat membahayakan kesehatan orang lain di sekitarnya. Pengetahuan tentang ini sudah luas diketahui sejak tahun 1930-an. Penelitian-penelitian ilmiah yang membuktikan bahwa rokok berbahaya bagi kesehatan semakin tahun semakin bertambah. Bukan hanya sebatas bahaya terhadap kesehatan fisik, seperti keterbatasan daya kembang paru-paru, penyempitan pembuluh darah, kanker, dan sebagainya, tetapi juga gangguan kesehatan kejiwaan.

Majalah Journal of Obstetrics, Gynaecology, and Neonatal Nursing tahun 2009 melaporkan hasil penelitian tentang akibat rokok terhadap kemampuan belajar anak-anak. Dikatakan bahwa asap rokok pada janin dalam kandungan dan anak-anak balita telah menghambat kemampuan belajar mereka. Anak-anak yang terpapar asap rokok sejak kecil akan mengalami “learning disability”, sehingga prestasi sekolah mereka rendah. Bahwa rokok dapat mengakibatkan gangguan kesehatan mental dapat dimengerti karena nikotin juga berpengaruh terhadap sel-sel otak.

Alasan melindungi anak-anak dan orang lain dari bahaya asap rokok dari seorang perokok itulah yang mendasari dikeluarkannya Peraturan Gubernur 88 di DKI. Dengan kata lain, kalau ada orang yang ingin merusak dirinya sendiri melalui asap rokok, silajkan saja, asal tidak merusak orang lain di sekitarnya. Dokter Hakim Sorimuda Pohan, mantan anggota DPR, mengatakan silakan merokok tetapi pakailah adab. Cara berperilaku yang beradab inilah yang konon menjadi kelebihan bangsa Indonesia. Sama kira-kira dengan mengapa orang harus kencing di toilet, bukan di tengah-tengah restoran. Padahal, membuang kencing adalah hak asasi setiap orang. Tetapi tidak ada seorang pun yang marah ketika ia ditegur karena kencing di sembarang tempat. Karena adab pergaulan manusia modern mengatakan bahwa kencing tidak dapat dilakukan di sembarang tempat.

Atau pula, mengapa kita tidak boleh meludah di sembarang tempat, dan kalau ada orang meludah di sembarang tempat, ia akan dianggap tidak beradab. Bahkan di Singapura, meludah di sembarang tempat dapat dikenai denda. Karena ludah, selain dianggap jijik oleh pergaulan modern, juga dapat menularkan penyakit kalau di ludah tersebut terdapat kuman penyakit menular.

Pengertian tentang adab untuk tidak mencelakakan atau merugikan orang lain itulah yang seharusnya diasadari oleh mereka yang sudah kecanduan rokok. Jangan mereka menjadi arogan dan bahkan marah ketika ditegur karena merokok di tempat yang dilarang untuk merokok. Mengapa mereka tidak kencing di tengah restoran atau di tengah gedung? Karena mereka tahu bahwa kencing sembarangan dapat mengganggu orang lain, termasuk kesehatannya, dan dianggap tidak beradab. Demikian pula dalam hal merokok. Orang yang beradab tentau akan mengerti bahwa mereka boleh saja merokok, tetapi jangan mengganggu kenyamanan dan kesehatan orang lain yang bukan perokok.

Kartono Mohamad
Mantan Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI)


sumber: http://www.metrotvnews.com/
Baca Selengkapnya - Merokok sebagai Hak Asasi?

Kesehatan Mata Anak Mengkhawatirkan

Banjarmangu, CyberNews. Sebanyak 4.000 pasang mata akan menjadi sasaran aksi sosial pemeriksaan mata gratis untuk siswa SD dan SMP se Kecamatan Banjarmangu. Kegiatan tersebut merupakan bentuk kerjasama Bapeda Banjarnegara dengan Instiper Yogyakarta dan Sinar Mas.

"Berdasar pengalaman mengejutkan setahun lalu, maka kami tetap melaksanakan kegiatan pemeriksaan mata gratis untuk siswa melalui program Sinergi Pemberdayaan Masyarakat," kata Ir Singgih Haryono, Kabid Statistik dan Monev pada Bapeda Banjarnegara, Senin (17/1).

Kegiatan pemeriksaan mata gratis di Kecamatan Banjarmangu itu, dipusatkan di Balai Desa Banjarmangu dan Sijeruk. Dari mulai Senin (17/1) hingga Rabu (19/1) lusa, pemeriksaan mata itu masih akan dilayani.

Arif Subagyo, Kasubid Monev dan Pelaporan menambahkan, tahun lalu di wilayah Kecamatan Pagedogan dan Banjarmangu, ditemuai sebanyak 150 anak yang mesti memakai kaca mata setelah pemeriksaan. Mereka merupakan bagian dari 600 anak yang diperiksa kondisi matanya. "Angka itu membuat kami kaget. Ternyata banyak anak-anak di kampung yang kesehatan matanya tidak terpantau. Hal itu terjadi karena banyak hal, antara lain pola hidup, makanan dan karena memang jarang diperiksakan matanya ke dokter," ungkar Arif.

Untuk tahun ini, sambung dia, disediakan sekitar 1500 kaca mata gratis dari sebanyak 4.000 pasang mata yang akan jadi sasaran. Untuk SD, anak yang diperiksa dari mulai kelas IV hingga kelas VI.
( M Syarif SW / CN14 / JBSM )

Sumber: http://suaramerdeka.com/
Baca Selengkapnya - Kesehatan Mata Anak Mengkhawatirkan

Jakut Berantas Sarang Nyamuk Tiap Hari

BERITAJAKARTA.COM — 08-01-2011 14:00
Jika biasanya pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dilakukan tiap Jumat, kini setiap RW di masing-masing kelurahan di Jakarta Utara, diminta gencar melakukan PSN setiap hari. Terlebih, saat ini curah hujan masih tinggi sehingga peluang perkembangbiakkan nyamuk penyebab demam berdarah dengue juga semakin besar.
Walikota Jakarta Utara, Bambang Sugiyono, meminta kepada ketua RT/RW meningkatkan kewaspadaan terhadap berkembangnya nyamuk aedes aegypti dengan memberikan peringatan kepada warga untuk melakukan PSN.
"Secara umum rumah yang berpenghuni tidak ditemukan jentik. Namun yang patut diwaspadai adalah rumah kosong yang ditinggal oleh pemiliknya. Rumah kosong inilah yang memungkinkan nyamuk berkembang biak," kata Bambang, Sabtu (8/1).
Bambang juga meminta ketua RT/RW mengingatkan pemilik rumah kosong agar segera menempati rumahnya. "Tapi jika pemiliki rumah kosong tersebut tetap membandel, maka mereka harus siap menandatangani surat pernyataan, jika ada warga yang terkena DBD itu berasal dari rumahnya," tegasnya.
Kasudin Kesehatan Jakarta Utara, Amin Kurnianto, menambahkan sepanjang 2009-2010 telah terjadi penurunan kasus DBD di Jakarta Utara sebesar 13,8 persen. "Jumlah penderita DBD tahun 2009 hingga 2010 menurun sebanyak 769 kasus," katanya kepada beritajakarta.com.
Dijelaskan Amin, jumlah pasien pengidap DBD di Jakarta Utara pada tahun 2009 sebanyak 5.571 kasus, jumlah ini berkurang pada tahun 2010 hingga menjadi 4.802 kasus. Namun harus diwaspadai sebab masih ada kelurahan yang rawan penyebaran DBD di antaranya, Kalibaru, Kelapagading Barat, Kelapagading Timur, Pegangsaandua, Koja, Penjaringan, Kebonbawang, Sunteragung dan Sunterjaya.
Baca Selengkapnya - Jakut Berantas Sarang Nyamuk Tiap Hari

Kuning Langsat berkat Wortel

Mengkonsumsi wortel dan sayuran yang renyah bisa mengurangi ketegangan pada rahang akibat stres, memberi nutrisi pada tubuh, plus memberi rona kekuningan pada kulit.
Sabtu, 8/1/2011 | 13:40 WIB
KOMPAS.com — Selama ini kerap didengungkan fungsi sehat dari konsumsi sayuran dan buah-buahan. Fungsi sehat itu juga akan memperbaiki kondisi dan kesehatan kulit, lalu berakibat pada kecantikan kulit juga. Riset terbaru mengatakan, kilau kekuningan pada kulit akan memberikan kecantikan lebih, dan kilau kekuningan itu datang dari sayuran dan buah yang mengandung karoten.

Di Indonesia, kulit rona kuning langsat sempat menjadi simbol kecantikan rakyat hingga muncul tren kulit putih pucat adalah yang lebih cantik. Padahal, aslinya kulit kita memiliki rona kekuningan. Perlu diketahui pula, penelitian terakhir menunjukkan bahwa tanpa sadar otak kita menilai seseorang menarik dan sehat jika ada rona kekuningan pada kulit seseorang. Rona kekuningan itu bisa datang dari zat karoten yang berasal dari wortel dan buah plum.

Ian Stephen, salah seorang ilmuwan yang ikut dalam penelitian ini, mengatakan, mereka yang menambahkan asupan makanan ini secara rutin pada menu makanan selama dua bulan akan memperlihatkan hasil rona kekuningan pada kulitnya.

Sebanyak 40 relawan tergabung dalam penelitian yang dilangsungkan oleh St Andrews dan beberapa universitas di Bristol. Mereka yang mengikuti program asupan makanan tadi terlihat memiliki kulit yang lebih sehat dan menarik di akhir waktu program.

Sebelumnya, dilangsungkan pula penelitian mengenai kesehatan kulit dan kuku yang membaik dengan menambah asupan buah dan sayuran. Contohnya, aprikot kering yang mengandung vitamin A diketahui memberi nutrisi penting pada kulit. Sementara vitamin C, yang didapat dari buah-buahan sitrus, kiwi, anggur, dan paprika merah, bisa membantu mengurangi kulit kendur karena bisa membangun kolagen pembangun jaringan kulit. Mereka yang ingin memperbaiki kerut serta bekas luka disarankan mengonsumsi makanan bervitamin E, seperti bayam dan selada air.

NAD

Editor: Nadia Felicia

Sumber: dailymail
Baca Selengkapnya - Kuning Langsat berkat Wortel

Pemeriksaan Kesehatan CPNS ‘Mencekik Leher’

BERI-BERI.com, MEDAN (Berita): Sejumlah pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pemko Medan yang dinyatakan lulus, mengeluhkan biaya pemeriksaan kesehatan di rumah sakit pemerintah karena dikutip dalam jumlah yang menurut mereka ‘mencekik leher’.
’Tapi, bagaimana lagi. Ini kan salah satu syarat melaku-kan registrasi ulang bagi yang pelamar yang lulus. Terus terang, lulus saja sudah Alhamdulillah, apalagi tanpa memberi imbalan sepeser pun,’ ujar salah seorang pelamar CPNS Pemko Medan yang lulus kepada wartawan di Balaikota, Kamis (23/12).
Namun, diakuinya, biaya pemeriksaan kesehatan di RSU Dr Pirngadi Medan, bagi dia benar-benar memberatkan, karena dia harus merogoh kan-tong hampir Rp300 ribu.
’Saya tadinya tak menyangka biaya pemeriksaan kesehatan sampai sebegitu besar. Begitu saya tahu, saya kaget,’ ujarnya lagi.
Menanggapi hal tersebut Ketua Gerakan Pemuda Ansor Medan Ibnu Hajar Sk mengatakan, sangat tidak layak RSU Pirngadi Medan menetapkan biaya pemeriksaan kesehatan sampai Rp300 ribu.
’Seharusnya, rumah sakit milik Pemko Medan itu memberi kemudahan bagi pelamar yang lulus untuk memeriksa kesehatan; bukan sebaliknya menetapkan tarif yang ‘mencekik leher’,’ ujarnya. (irh)

Sumber: http://beritasore.com/
artikel ini diambil dari: BERI-BERI.com: Pemeriksaan Kesehatan CPNS ‘Mencekik Leher’
dapatkan kti skripsi kesehatan KLIK DISINI
Baca Selengkapnya - Pemeriksaan Kesehatan CPNS ‘Mencekik Leher’

Obama Mengaku Terkena Imbas Politik UU Kesehatan

 Obama Mengaku Terkena Imbas Politik UU Kesehatan
Presiden AS Barack Obama

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON--Dalam wawancara perdananya setelah kekalahan Partai Demokrat di pemilu legislatif, Presiden AS Barack Obama mengakui ia mendapat pukulan politik yang lebih besar dari yang ia perkirakan karena meloloskan Undang-undang Kesehatan di Kongres.

"Ada alasan mengapa sistem perlindungan kesehatan kita tidak pernah berubah selama beberapa dasawarsa. Mengapa setiap presiden selalu berbicara mengenai hal itu namun tidak pernah berhasil. Persoalan tersebut memang sulit, suatu sistem yang besar dan sangat rumit," kata Obama dalam wawacara di acara '60 Minutes' di CBN.

"Saya memutuskan untuk maju terus dan terbukti bahwa hal tersebut meminta ongkos politik yang lebih besar dibanding yang diperkirakan. Ongkos tersebut mungkin sedikit lebih besar dari yang diperkirakan, secara politik." Presiden berbicara pasca pemilu legislatif pada Selasa pekan lalu yang memperlihatkan partai Republik mengambil alih kendali di parlemen (DPR) dan hampir menyapu mayoritas Demokrat di Senat (DPD).

"Saya kira Republik mampu mengubah filosofi pemerintahan saya menjadi sesuatu yang klasik, tradisional, dan liberal. Dan hal tersebut bukanlah hal yang diinginkan rakyat Amerika," kata Obama dalam wawancara yang direkam sebelum ia berangkat ke India untuk kunjungan 10 hari.

Presiden pada Maret menandatangani UU bersejarah yang memberikan akses perlindungan kesehatan kepada hampir seluruh rakyat Amerika dan merealisasikan mimpi dari para pemimpin AS generasi ke generasi. Dana talangan sebesar 940 miliar dolar AS itu akan memperluas cakupan bagi 32 juta warga Amerika yang saat ini tidak memiliki asuransi kesehatan, memastikan 95 persen warga AS di bawah usia 65 tahun dapat memiliki asuransi tersebut.

Namun Republik mengambil alih cerita dan menggambarkan Obama membahayakan "Pemerintahan besar" dengan menalangi urusan perlindungan kesehatan, dan berulang kali menanyakan mengapa Obama tidak fokus menangani pengangguran di AS yang melonjak drastis.

Obama menolak untuk mengakui bahwa ia bersikap naif, namun menerima bahwa ia sebenarnya dapat melakukan lebih banyak untuk meyakinkan publik Amerika tentang manfaat argumennya dengan mengatakan, "kita tahu bahwa hal itu mungkin bukan suatu tindakan politik yang hebat."

"Saya pikir ada waktunya ketika kita mengatakan 'mari selesaikan hal ini segera' dari pada harus khawatir mengenai bagaimana kita dapat melakukannya. Dan saya pikir hal itu adalah masalah. Saya membayar harga politik untuk hal tersebut." Republik bertekad untuk membatalkan UU yang disahkan Obama sebelumnya, meski secara realita hal itu tidak mungkin karena presiden masih memiliki kekuasaan untuk memveto rencana pembatalan itu.

Republik mungkin akan lebih berhasil di pengadilan karena beberapa hakim di bebarapa negara bagian telah mengatakan mereka akan mempertimbangkan keberatan terkait posisi konstitusional UU tersebut yang memerintahkan agar semua warga Amerika memiliki asuransi atau bila tidak mereka harus membayar denda.

"Saat Anda berkampanye, saya pikir Anda bebas untuk mengatakan apapun tanpa harus berpikir 'Bagaimana cara saya untuk mengimplementasikan hal ini'," kata Obama dalam acara itu. Seakan ingin mengonfirmasi hal tersebut, ia kemudian berbicara lebih lunak terkait kerja sama dengan perusahaan asuransi dibanding saat ia menyatakan perusahaan-perusahaan asuransi itu sebagai musuh nomor satu ketika masa kampanye.

"Saat berbicara mengenai perlindungan kesehatan, kita harus juga berkonsultasi dengan industri asuransi, memastikan mereka tahu bagaimana aturan kerjanya," katanya.

Red: Djibril Muhammad
Sumber: ant/AFP

http://www.republika.co.id/
Baca Selengkapnya - Obama Mengaku Terkena Imbas Politik UU Kesehatan

ABU VULKANIK, Makin Halus Makin Berbahaya


ABU vulkanik akibat letusan Gunung Merapi yang menghujani kawasan Yogyakarta dan sekitarnya semakin menebal. Ini jelas menjadi ancaman serius bagi warga yang bermukim di sana.

Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), paparan abu vulkanik sangat membahayakan warga yang menghirupnya. Ancaman paling umum adalah gangguan pernapasan.

Berdasar paparan WHO saat terjadi letusan Gunung Eyjafjallajökull di Islandia lalu, abu vulkanik gunung berapi umumnya terdiri dari partikel fragmen batuan halus, mineral, dan kaca dengan karakter keras, kasar, korosif dan tidak larut dalam air.

Partikel abu sangat kecil sehingga mudah tertiup angin hingga ribuan kilometer. Yang paling berpotensi merusak tubuh adalah partikel abu terkecil yang mencapai kurang dari 1/100 milimeter. Ini berbahaya karena mudah menembus masker kain dan masuk ke paru-paru.

Seseorang dengan bronkhitis, emfisema dan asma disarankan mengurangi aktivitas di luar ruang karena paparan abu vulkanik bisa memperparah gangguan kesehatan.

WHO mengatakan, konsentrasi abu vulkanik setiap gunung berapi berbeda, tergantung kondisi alam seperti suhu udara dan angin. "Saran kami adalah mendengarkan insruksi kesehatan pejabat setempat," kata Dr Maria Neira, Direktur Department Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan WHO.

"Jika mengalami iritasi atau sakit di tenggorokan dan paru-paru, pilek, atau mata gatal, sebaiknya segera kembali rumah dan membatasi kegiatan di luar ruang," Neira menambahkan.

Selain partikel berbahaya, abu vulkanik juga berpotensi mengandung gas belerang dioksida dalam kadar rendah. Itulah mengapa ketika mulai mencium aroma belerang, sangat disarankan segera menjauh dari kawasan tersebut. (int)

http://metronews.fajar.co.id/
Baca Selengkapnya - ABU VULKANIK, Makin Halus Makin Berbahaya

Abu Vulkanik Bahayakan Kesehatan

Laporan wartawan KOMPAS Mawar Kusuma Wulan
Senin, 8 November 2010 | 20:42 WIB
AFP/CLARA PRIMA
Ilustrasi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Abu vulkanik yang tersebar luas akibat letusan Gunung Merapi berpotensi membahayakan kesehatan. Tingginya konsentrat abu vulkanik bisa memicu berbagai penyakit pernapasan hingga kanker. Masyarakat diimbau untuk terus menggunakan masker selama udara masih mengandung abu vulkanik.

Menurut dokter dari RSUP Dr Sardjito Yogyakarta, Bambang Sigit, beberapa korban yang dirawat inap akibat debu vulkanik adalah mereka yang menghirup debu sangat pekat. "Mereka umumnya tinggal di permukiman yang dekat dengan puncak Gunung Merapi. Jika konsentratnya tinggi bisa timbulkan radang paru-paru yang mematikan," ujar Bambang, Senin (8/11/2010).

Abu vulkanik juga bisa memicu munculnya penyakit pernapasan kambuhan, seperti asma atau sesak napas. Warga di wilayah Kota Yogyakarta hanya mengeluhkan beberapa penyakit pernapasan ringan akibat debu vulkanik seperti batuk. Beberapa gas berbahaya yang terkandung dalam abu vulkanik, antara lain, sulfur dioksida dan karbon monoksida.

Partikel lain yang terkandung di abu vulkanik adalah silika. Silika yang merupakan komponen penyusun kaca ini bisa bersifat karsigonik dan bisa menimbulkan penyakit kanker. "Ini berdasarkan hasil studi di bidang industri. Hingga kini belum ada penelitian dampak jangka panjang abu vulkanik terhadap kesehatan," tambahnya.

Untuk menghindari beragam penyakit, warga diimbau menggunakan masker berjenis N 95 yang berbahan kain dan lebih rapat. "Masker bedah berwarna kehijauan yang saat ini banyak digunakan masyarakat bisa menjadi pilihan dengan harga lebih murah. Masker harus digunakan ketika abu vulkanik bertebaran di udara," kata Bambang.

Menurut Kepala Seksi Data dan Informasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta Tonny Agus Wijaya, partikel abu vulkanik dari letusan Gunung Merapi cenderung tersebar merata karena tertiup angin. Partikel ini bisa menutupi sinar matahari sehingga berdampak pada perubahan cuaca.

Sumber: Kompas.com

Baca Selengkapnya - Abu Vulkanik Bahayakan Kesehatan

Pasien Miskin tidak Bisa Identifikasi Jenis Kanker Kulit

INILAH.COM, Jakarta - Pasien kanker kulit yang miskin, kurang terdidik, dan tidak memiliki asuransi kesehatan tampaknya kurang mampu mengidentifikasi dengan tepat jenis keganasan kanker kulit yang mereka miliki.

Temuan ini dapat menempatkan orang tersebut pada risiko lebih tinggi untuk kekambuhan kanker kulit, jika kebingungan bisa membuat menghalangi mereka dalam mengambil sejumlah langkah pencegahan.

"Studi ini menunjukkan bahwa sangat mengherankan bila sebagian besar pasien kanker kulit tidak menyadari apakah mereka didiagnosis dengan melanoma atau kanker nonmelanoma," kata penulis studi Elliot J Coups, seorang ilmuwan perilaku di Institut Kanker dari New Jersey.

"Ini adalah kekhawatiran bahwa individu dengan tingkat pendidikan atau pendapatan lebih rendah, lebih mungkin memiliki pengetahuan yang kurangnya tentang jenis kanker kulit, terutama mereka yang diagnosis memiliki prognosis yang buruk ketika didiagnosis dengan melanoma," tambah Coups.

Coups melaporkan hasil penelitiannya dalam Archives of Dermatology yang dipublikasikan pada 18 Oktober. Studi ini didanai sebagian oleh US National Cancer Institute.

Penulis mencatat bahwa hampir 800.000 orang Amerika memiliki riwayat melanoma, sementara sekitar 13 juta telah menderita kanker kulit non-melanoma yang umumnya kurang mematikan.

Penilaian saat ini berdasarkan hasil penelaahan data mengenai hampir 1.200 orang dewasa dengan kanker kulit yang berpartisipasi dalam survei 2007-2008 yang dilakukan oleh US National Center for Health Statistics.

Sedangkan sekitar 20% mengatakan mereka telah mengalamimelanoma, dan lebih dari 60% mengatakan mereka menderita kanker kulit non-melanoma, sekitar 20% mengatakan bahwa mereka tidak tahu apa jenis kanker kulit yang mereka miliki.

Kurangnya pengetahuan lebih umum terjadi (sekitar 30% berpendidikan SMA atau kurang) di antara mereka yang berpendidikan rendah. Itu juga lebih umum di antara mereka yang memiliki pendapatan keluarga yang rendah dan mereka yang tidak memiliki asuransi kesehatan atau berada dalam kesehatan yang buruk. Antara 26% dan 33% individu seperti itu tidak jelas pada diagnosis khusus mereka.

Jenis kelamin, usia dan jumlah waktu sejak didiagnosis kanker itu tidak terkait dengan kebingungan tentang diagnosis kanker.

"Temuan ini menunjukkan bahwa individu mungkin mendapatkan manfaat tertentu dari pendidikan tambahan dari penyedia layanan kesehatan tentang diagnosis kanker kulit dan pengobatan," kata Coups. "Informasi itu juga bisa memiliki dampak positif pada pencegahan dan deteksi dini kasus berikutnya dari kanker kulit." [mor]
Baca Selengkapnya - Pasien Miskin tidak Bisa Identifikasi Jenis Kanker Kulit

Dana CSR Belum Dikelola Optimal

isco
Ilustrasi: Saat ini, hampir di segala bidang membutuhkan dukungan program-program pemberdayaan kemampuan perusahaan melalui CSR, mulai dari kesehatan, lingkungan, hingga pendidikan.

JAKARTA, KOMPAS.com
- Potensi dana corporate social responsibility (CSR) untuk menekan angka kemiskinan per tahun mencapai Rp 20 triliun. Dengan potensi tersebut Indonesia sebenarnya tidak perlu berutang ke luar negeri. Sayangnya dana CSR masih belum sepenuhnya dikelola secara terarah.

Deputi Bidang Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat, Sudjana Rojat dalam jumpa pers gelar Karya Pemberdayaan Masyarakat Expo dan Award 2010, di Jakarta Convention Center, Rabu (20/10/2010) mengatakan potensi berasal dari CSR Badan Usaha Milik Negara dan sekitar 700 perusahaan swasta.

"Untuk BUMN sudah kami tetapkan besarnya CSR 5 persen dari keuntungan, sementara untuk swasta persentasenya tidak ditentukan tetapi sudah diwajibkan menyisihkan sebagian laba untuk CSR," katanya.

Selain anggaran pemerintah pusat dan dana CSR sebenarnya masih ada potensi lain yakni peran pemerintah daerah setempat. Peran dana dari pemerintah daerah baru berkisar 12 persen. Angka tersebut seharusnya dinaikkan setidaknya menjadi 20 persen.

Sekretaris Jenderal Corporate Forum for Community Development (CFCD), Iskandar Sembiring mengatakan CFCD berhasil mengumpulkan dana CSR sebesar Rp 7,8 triliun dari lingkungan BUMN dan Rp 4,1 triliun dari sekitar 200 perusahaan swasta.

Baca Selengkapnya - Dana CSR Belum Dikelola Optimal

Dokter Kloter Diharapkan Proaktif dengan Calhaj

example2 Foto:BANJARMASIN POST GROUP/AYA SUGIANTO
Sebanyak 325 calon jamaah haji asal Banjarmasin yang tergabung dalam kloter 2, mulai memasuki Asrama Haji, Landasan Ulin, Banjarbaru, sebelum diberangkatkan menuju Tanah Suci mereka diberi pengarahan oleh petugas keberangkatan, Jumat (15/10)

BANJARMASINPOST.co.id, JEDDAH - Petugas medis harus proaktif untuk menekan angka kematian jemaah haji karena kondisi kesehatan mereka ditentukan oleh peran dokter kloter, sejak keberangkatan, dalam perjalanan dan saat berada di pondokan, kata Waka Daker Jeddah bidang kesehatan, dr Eka Yusuf.

"Keaktifan seorang dokter kloter menentukan layanan kesehatan yang diterima oleh jamaah haji," ujarnya di Jeddah, Rabu (20/10/2010).

Eka menuturkan pengalamannya saat menjadi dokter kloter 98 UPG tahun 2004, dalam penerbangan, dokter kloter harus banyak menganjurkan kepada jemaah agar tak kurang minum, serta rajin berkeliling di pesawat untuk memantau kondisi jamaah, karena perjalanan yang cukup melelahkan.

"Anjurkan agar jemaah jangan sampai kekurangan minum," ujarnya.

Saat kloter tiba di Bandara King Abdul Aziz, kata dr Eka Yusuf, dokter kloter segera melaporkan kepada dokter BPHI yang bertugas di bandara tentang kondisi kesehatan jemaahnya. "Apalagi jika ada jamaah yang sakit serta memerlukan tindakan medis lanjutan," jelasnya.

Eka menambahkan, saat jamaah berada di pondokan, dokter kloter harus aktif memeriksa dari pintu ke pintu kondisi jemaahnya. "Saya tiap hari masuk dari kamar ke kamar untuk mengetahui kondisi kesehatan jamaah. Ini penting untuk menjalin komunikasi dengan jamaah," ujar dr. Eka menuturkan pengalamannya.

Resikonya memang ada, kata dr.Eka, saat kita memeriksa calon haji yang sakit, banyak juga jemaah yang sehat minta diperiksa dan ditensi, tapi kita tetap memprioritaskan yang sakit.

"Kuncinya komunikasi dengan jemaah harus terjalin, agar kita dapat melaksanakan tugas dengan baik," ucapnya.

Ia menganjurkan kepada jemaah untuk tidak kekurangan minum selama menunaikan ibadah haji, karena dehidrasi akan menyebabkan kelelahan, dan akan memicu timbulnya penyakit.

Baca Selengkapnya - Dokter Kloter Diharapkan Proaktif dengan Calhaj

Arsip

0-Asuhan Kebidanan (Dokumen Word-doc) 0-KTI Full Keperawatan (Dokumen Word-doc) Anak Anatomi dan Fisiologi aneh lucu unik menarik Antenatal Care (ANC) Artikel Bahasa Inggris Asuhan Kebidanan Asuhan Keperawatan Komunitas Asuransi Kesehatan Berita Hiburan Berita Terkini Kesehatan Berita Tips Twitter Celeb contoh Daftar Pustaka Contoh KTI Contoh KTI Kebidanan Farmakologi (Farmasi) Gadar-kegawatdaruratan Gizi Handphone Hirschsprung Hukum Kesehatan Humor Segar (Selingan) Imunisasi Info Lowongan Kerja Kesehatan Intranatal Care (INC) Jiwa-Psikiatri kamus medis kesehatan online Kebidanan Fisiologis Kebidanan Patologis Keluarga Berencana (KB) Keperawatan Gerontology Kesehatan Anak (UMUM) Kesehatan Bayi (untuk UMUM) Kesehatan Haji Kesehatan Ibu Hamil (untuk UMUM) Kesehatan Ibu Menyusui (untuk UMUM) Kesehatan Pria (untuk UMUM) Kesehatan Remaja Kesehatan Reproduksi (Kespro) Kesehatan Wanita (untuk UMUM) Koleksi Skripsi Umum Konsep Dasar KTI D-3 Kebidanan KTI Skripsi Keperawatan kumpulan askep Laboratorium Lain-lain Makalah Keperawatan Kebidanan Managemen Kesehatan Mikrobiologi Motivasi Diri Napza dan zat Adiktif Neonatus dan Bayi News Penyakit Menular potensi KLB Penyakit Menular Seksual (PMS) Postnatal Care (PNC) Protap-SOP Psikologi-Psikiater (UMUM) Reformasi Kesehatan Sanitasi (Penyehatan Lingkungan) Satuan Acara Penyuluhan (SAP) Sistem Endokrin Sistem Immunologi Sistem Indera Sistem Integumen Sistem Kardiovaskuler Sistem Muskuloskeletal Sistem Neurologis Sistem Pencernaan Sistem Perkemihan Sistem Pernafasan Surveilans Penyakit Teknologi Tips dan Tricks Seks Tips Facebook Tips Karya Tulis Ilmiah (KTI) Tips Kecantikan Tips Kesehatan Umum Tokoh Kesehatan Tutorial Blogging Youtuber