Cari Blog Ini

Tips Agar Hamil

Beberapa pasangan mudah hamil namun bagi yang lain membutuhkan usaha lebih. Berikut ini yang anda perlu tahu dan kapan untuk mencari bantuan.

Pengetahuan Dasar Hamil
Setiap bulan, hormon dari kelenjar pituitary merangsang ovarium untuk melepaskan telur atau berovulasi. Hal ini sering terjadi sekitar hari ke-14 dari siklus menstruasi meskipun waktu yang tepat dapat bervariasi pada wanita dari bulan ke bulan.

Sekali telur dilepaskan, sel telur tersebut berjalan dalam tuba falopi. Jika anda ingin hamil, sekarang saatnya. Sel telur tersebut sekitar 24 jam untuk bersatu dengan sperma.

Sel-sel sperma dapat bertahan dalam saluran reproduksi selama 2-3 hari sehingga baik untuk melakukan hubungan seksual selama hari-hari berikut sampai ovulasi.

Jika sel telur dibuahi, sel telur berjalan sampai ke rahim 2 sampai 4 hari kemudian. Kemudian akan menempel dalam jalan rahim. Jika anda hamil, periode menstruasi anda akan berhenti saat tubuh anda mulai untuk mendukung embrio.

Namun, jika telur tidak dibuahi, sel-sel telur akan hancur dan anda akan mendapatkan periode menstruasi.

Kapan masa subur anda?

Mempelajari mengenai ovulasi dan menentukan kapan terjadinya ovulasi adalah hal yang sangat berbeda. Bagi kebanyakan wanita, bagaikan menembak target yang bergerak.

Pasang mata pada kalender
Gunakan organizer anda atau kalender biasa untuk menandakan mulainya periode mestruasi anda setiap bulan. Juga tulis jumlah hari setiap periode.
Jika anda memiliki siklus 28 hari maka ovulasi dimulai sekitar 14 hari setelah hari periode terakhir anda di mulai.

Namun, jika siklus anda tidak normal, jumlah hari dalam siklus paling pendek anda dikalikan 18. Ketika periode anda selanjutnya dimulai, hitung ke depan sebanyak hari tersebut. Ini merupakan kemungkinan yang masuk akal untuk masa subur anda.

Keuntungan menggunakan perhitungan kalender dapat dengan mudah dilakukan di atas kertas dan cara ini gratis. Tetapi, kerugiannya banyak faktor yang dapat mempengaruhi waktu ovulasi yang tepat termasuk sakit, stres, dan olahraga. Perhitungan hari sering tidak akurat terutama bagi wanita yang memiliki siklus yang tidak normal.

Perhatikan perubahan pada lendir leher rahim.
Sesaat sebelum ovulasi, anda akan melihat adanya peningkatan cairan sekresi vagina yang tidak berwarna dan licin jika anda memeriksanya. Cairan sekresi ini menyerupai putih telur mentah. Setelah ovulasi, cairan akan menjadi keruh dan lengket atau menghilang seluruhnya.

Keuntungan cara ini adalah perubahan sekresi wanita sering merupakan tanda yang akurat akan kesuburan yang akan datang. Hanya dibutuhkan pengamatan sederhana, terutama di dalam vagina. Kerugiannya menilai tekstur atau rupa sekresi vagina dapat bersifat subjektif.

Amati suhu tubuh dasar (basal body temperatur) anda
Ini adalah suhu tubuh saat anda beristirahat. Ovulasi dapat menyebabkan kenaikan suhu bertahap atau bahkan lonjakan tiba-tiba, biasanya berkisar 0,5 dan 1,6 derajat Fahrenheit (tidak sampai 1 derajat celsius).

Anda akan sangat subur selama 2 sampai 3 hari sebelum suhu tubuh naik. Anda dapat mengasumsikan bahwa ovulasi telah terjadi ketika suhu tubuh naik sedikit yang bertahan selama 3 hari atau lebih.

Gunakan termometer untuk mengukur suhu tubuh basal anda. Ukurlah suhu tubuh anda setiap pagi sebelum beranjak dari tempat tidur. Catat suhu tubuh anda dan buatlah polanya.

Keuntungannya cara ini mudah karena hanya menggunakan termometerdan sering bermanfaat untuk menentukan kapan anda ovulasi dan menilainya jika waktunya konsisten dari bulan ke bulan berikutnya.

Cobalah strip deteksi ovulasi
Strip untuk mendeteksi ovulasi yang dijual bebas dapat digunakan untuk memeriksa urin anda akan keberadaan hormon sebelum ovulasi. Untuk hasil yang akurat ikuti petunjuk pada label.

Strip deteksi ovulasi dapat mendeteksi waktu ovulasi. Bahakn dapat juga menyediakan tanda sebelum ovulasi terjadi. Strip deteksi ovulasi membutuhkan ketepatan waktu dan hubungan seksual yang tepat.

Maksimalkan kesuburan anda

Lakukanlah tips berikut untuk memaksimalkan kesuburan anda:
• Lakukan hubungan seksual secara rutin.
• Lakukan hubungan seksual sekali sehari saat mendekati waktu ovulasi.
• Pilihlah gaya hidup sehat
• Rencanakan masa sebelum menggunakan kontrasepsi (preconception)
• Minum vitamin.
Tapi jangan lakukan hal berikut:
• Merokok.
• Minum alkohol.
• Minum obat tanpa persetujuan dokter anda.

Kapan mencari pertolongan?

Dengan melakukan hubungan seksual sering dan tanpa proteksi, sebagian besar pasangan yang sehat dapat hamil dalam 6 bulan. Sekitar 90% pasangan yang sehat dapat hamil dalam 1 tahun. Lainnya membutuhkan pertolongan medis.

Jika anda berusia awal 30 atau lebih muda dan pasangan anda dalam keadaan sehat cobalah untuk berkonsultasi dengan dokter. Anda perlu berkonsultasi lebih cepat jika berusia 35 tahun atau lebih, periode anda lebih dari 35 hari atau anda atau pasangan anda diketahui atau dicurigai mengalami masalah kesuburan.

Ketidaksuburan dialami oleh pria dan wanita tapi pengobatannya tersedia. Berdasarkan masalah yang diderita, ginekolog anda, dokter keluarga anda dapat membantu. Dalam beberapa kasus, spesialis kesuburan dapat memberikan harapan terbaik.

dikutip dari www.mayoclinic.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Arsip

0-Asuhan Kebidanan (Dokumen Word-doc) 0-KTI Full Keperawatan (Dokumen Word-doc) Anak Anatomi dan Fisiologi aneh lucu unik menarik Antenatal Care (ANC) Artikel Bahasa Inggris Asuhan Kebidanan Asuhan Keperawatan Komunitas Asuransi Kesehatan Berita Hiburan Berita Terkini Kesehatan Berita Tips Twitter Celeb contoh Daftar Pustaka Contoh KTI Contoh KTI Kebidanan Farmakologi (Farmasi) Gadar-kegawatdaruratan Gizi Handphone Hirschsprung Hukum Kesehatan Humor Segar (Selingan) Imunisasi Info Lowongan Kerja Kesehatan Intranatal Care (INC) Jiwa-Psikiatri kamus medis kesehatan online Kebidanan Fisiologis Kebidanan Patologis Keluarga Berencana (KB) Keperawatan Gerontology Kesehatan Anak (UMUM) Kesehatan Bayi (untuk UMUM) Kesehatan Haji Kesehatan Ibu Hamil (untuk UMUM) Kesehatan Ibu Menyusui (untuk UMUM) Kesehatan Pria (untuk UMUM) Kesehatan Remaja Kesehatan Reproduksi (Kespro) Kesehatan Wanita (untuk UMUM) Koleksi Skripsi Umum Konsep Dasar KTI D-3 Kebidanan KTI Skripsi Keperawatan kumpulan askep Laboratorium Lain-lain Makalah Keperawatan Kebidanan Managemen Kesehatan Mikrobiologi Motivasi Diri Napza dan zat Adiktif Neonatus dan Bayi News Penyakit Menular potensi KLB Penyakit Menular Seksual (PMS) Postnatal Care (PNC) Protap-SOP Psikologi-Psikiater (UMUM) Reformasi Kesehatan Sanitasi (Penyehatan Lingkungan) Satuan Acara Penyuluhan (SAP) Sistem Endokrin Sistem Immunologi Sistem Indera Sistem Integumen Sistem Kardiovaskuler Sistem Muskuloskeletal Sistem Neurologis Sistem Pencernaan Sistem Perkemihan Sistem Pernafasan Surveilans Penyakit Teknologi Tips dan Tricks Seks Tips Facebook Tips Karya Tulis Ilmiah (KTI) Tips Kecantikan Tips Kesehatan Umum Tokoh Kesehatan Tutorial Blogging Youtuber