Cari Blog Ini

Materi Kesehatan: Rendah Kolesterol dan Lemak Terbatas

Rendah Kolesterol dan Lemak Terbatas

Apakah Kolesterol itu ?
Kolesterol adalah suatu bentuk lemak yang di gunakan oleh tubuh untuk membangun sel-sel dan memproduksi hormon-hormon.

Darimana Kolesterol berasal ?
Hampir seluruh kolesterol yang dibutuhkan di bentuk oleh tubuh di hati. Sisanya di dapatkan dari makanan tertentu yang kaya kolesterol, misalnya : daging, telur, susu dan jeroan (hati, ginjal, otak).
Mengapa Kolesterol berbahaya ?
Bila terlalu banyak kolesterol yang di bawa ke dalam peredaran daraharteri, maka mengakibatkan pembuluh darah makin menyempit. Apabila terjadi pada pembuluh arteri jantung, maka darah tidak dapat membawa cukup oksigen ke jantung. Hal ini disebut penyakit jantung koroner dan dapat mengakibatkan serangan-serangan jantung.
Apa maksud diit Rendah Kolesterol ? - Menurunkan kadar kolesterol darah - Menurunkan berat badan bila terlalu gemuk Apa perbedAan diit Rendah Kolesterol dengan makanan biasa ?
  1. Penggunaan lemak sedikit dibatasi.
  2. Sebagian besar lemak yang digunakan berjenis tak jenuh.
  3. Penggunaan makanan yang mengandung banyak Kolesterol di batasi.
  4. Bila terlalu gemuk, jumlah kalori di batasi.
Bagaimana cara memilih bahan makanannya ?
  • Bahan makanan yang di hindari (Kolesterol tinggi) :
    Daging berlemak, jeroan, keju, telur, susu, yoghurt, kream, telur, kerang, kepiting, udang, cumi-cumi, cokelat, mentega, minyak kelapa, margarin, alpokat.
  • Bahan makanan yang di batasi :
    Es krim, kue-kue / tert, kolak, makanan dan minuman yang manis-manis.
  • Bahan makanan yang di anjurkan :
    Buah segar, sayur mayur, susu skim, susu soya, ikan segar, kacang, minyak nabati, minyak zaitun, minyak jagung.

Bagaimana cara mengatur diit ini ?
  1. Hindari penggunaan kelapa, minyak kelapa, margarin dan mentega. Sebagai pengganti gunakanlah minyak kacang, atau minyak jagung.
  2. Batasi penggunaan daging hingga 3x seminggu saja paling banyak 100 gr tiap kali : makanlah ikan atau ayam sebagai pengganti.
  3. Gunakanlah susu skim sebagai pengganti susu perah.
  4. Batasi penggunaan kuning telur hingga 3 butir seminggu.
  5. Gunakanlah sesering mungkin kacang-kacangan, tempe, tahu dan hasil oleh kacang-kacangan lain.
  6. Batasilah penggunaan gula, sirop, coca-cola, dodol, cokelat, tarcis, es krim dsb. Untuk mencegah kenaikkan berat badan.
  7. Makanlah banyak sayuran dan buah-buahan.
Bagaimana sebaiknya cara memasak ?
  • Bila memasak daging, pilihlah daging yang kurus, keluarkan bagian-bagian berlemak.
  • Cara memasak yang baik adalah di kukus, di tumis, di rebus, di ungkep, di panggang atau di bakar. Hindarkanlah menggoreng sebanyak mungkin.
  • Sebagian sayur sebaiknya di makan mentah atau sebagai lalapan.
Contoh menu sehari :
  • Pagi
    • Nasi
    • Tempe bacem
    • Tumis kacang panjang
    • Teh manis
  • Pukul 10.00
    • pepaya
  • Siang
    • Nasi
    • Ikan bakar + saos kecap
    • Tumis kacang merah
    • Cahsawi + wortel
    • Lalap tomat
    • Pisang
  • Malam
    • Nasi
    • Ayam panggang
    • Cah tahu + oyong
    • Tumis kangkung
    • Pepaya
Kiat mencapai kadar Normal
  1. Batasi asupan garam dan hindari makanan yang asin.
  2. Turunkan berat badan agar mencapai berat badan ideal dengan cara mengurangi asupan energi (bagi yang mempunyai kelebihan berat badan).
  3. Berhenti merokok dan minum-minuman beralkohol.
  4. Usahakan untuk sedikit lebih santai dan dengan cara berekresi dan usahakan untuk berolah raga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Arsip

0-Asuhan Kebidanan (Dokumen Word-doc) 0-KTI Full Keperawatan (Dokumen Word-doc) Anak Anatomi dan Fisiologi aneh lucu unik menarik Antenatal Care (ANC) Artikel Bahasa Inggris Asuhan Kebidanan Asuhan Keperawatan Komunitas Asuransi Kesehatan Berita Hiburan Berita Terkini Kesehatan Berita Tips Twitter Celeb contoh Daftar Pustaka Contoh KTI Contoh KTI Kebidanan Farmakologi (Farmasi) Gadar-kegawatdaruratan Gizi Handphone Hirschsprung Hukum Kesehatan Humor Segar (Selingan) Imunisasi Info Lowongan Kerja Kesehatan Intranatal Care (INC) Jiwa-Psikiatri kamus medis kesehatan online Kebidanan Fisiologis Kebidanan Patologis Keluarga Berencana (KB) Keperawatan Gerontology Kesehatan Anak (UMUM) Kesehatan Bayi (untuk UMUM) Kesehatan Haji Kesehatan Ibu Hamil (untuk UMUM) Kesehatan Ibu Menyusui (untuk UMUM) Kesehatan Pria (untuk UMUM) Kesehatan Remaja Kesehatan Reproduksi (Kespro) Kesehatan Wanita (untuk UMUM) Koleksi Skripsi Umum Konsep Dasar KTI D-3 Kebidanan KTI Skripsi Keperawatan kumpulan askep Laboratorium Lain-lain Makalah Keperawatan Kebidanan Managemen Kesehatan Mikrobiologi Motivasi Diri Napza dan zat Adiktif Neonatus dan Bayi News Penyakit Menular potensi KLB Penyakit Menular Seksual (PMS) Postnatal Care (PNC) Protap-SOP Psikologi-Psikiater (UMUM) Reformasi Kesehatan Sanitasi (Penyehatan Lingkungan) Satuan Acara Penyuluhan (SAP) Sistem Endokrin Sistem Immunologi Sistem Indera Sistem Integumen Sistem Kardiovaskuler Sistem Muskuloskeletal Sistem Neurologis Sistem Pencernaan Sistem Perkemihan Sistem Pernafasan Surveilans Penyakit Teknologi Tips dan Tricks Seks Tips Facebook Tips Karya Tulis Ilmiah (KTI) Tips Kecantikan Tips Kesehatan Umum Tokoh Kesehatan Tutorial Blogging Youtuber